Punya keinginan segera bekerja sebagai agen asuransi tapi masih ragu karena belum punya pengalaman dalam menawarkan produk asuransi? Tidak perlu khawatir karena para Mitra Qoala Plus akan mendapatkan pelatihan yang akan membantunya memperdalam pengetahuan tentang asuransi dan strategi pemasaran.

Sebagai langkah awal, kamu bisa membaca artikel seputar cara sales menawarkan produk agar memiliki gambaran apa yang harus dilakukan untuk bisa menjadi agen asuransi profesional di industri asuransi yang sudah tim Qoala Plus rangkum berikut ini.

1. Jelaskan Keunggulan dan Manfaat Produk dengan Tepat dan Jelas

Jelaskan Keunggulan dan Manfaat Produk dengan Tepat dan Jelas
Sumber foto: Panchenko Vladimir via Shutterstock

Bagi yang baru bergabung sebagai agen asuransi atau Mitra Qoala Plus, sudah seharusnya tahu bagaimana cara sales menawarkan produk. Salah satunya adalah dengan menjelaskan keunggulan dan manfaat produk dengan tepat jelas.

Dalam hal ini, agen asuransi harus memiliki pemahaman tentang product knowledge sehingga akan mampu menjelaskan keunggulan serta manfaat produk asuransi yang ditawarkan. Sehingga penjelasan tersebut tidak hanya tepat tetapi juga jelas agar bisa mudah dipahami oleh calon nasabah potential.

Nah, sebaiknya mulainya mencari contoh cara salse menawarkan produk, terutama produk yang serupa atau sama dengan produk yang akan agen asuransi tawarkan baik secara langsung maupun melalui telepon atau pesan WA dan sejenisnya. Tentunya, ini merupakan hal utama yang harus diperhatikan.

Coba jelaskan juga fitur dan keunikan produk yang membuat produk asuransi tersebut berbeda dengan produk serupa dari para kompetitor atau penyedia asuransi lain di pasaran. Dengan begitu, agen asuransi bisa menjadikan keunikan tersebut sebagai highlight yang dapat menarik minat calon nasabah.

Jadi agen asuransi terbaik dengan bergabung sebagai Mitra Qoala Plus dan dapatkan pelatihan cara sales menawarkan produk asuransi maupun training gratis lainnya. Klik di sini untuk buat akunmu!

2. Tampilkan First Impression atau Kesan Pertama yang Baik

Sudah mulai mempelajari bagaimana cara menawarkan produk agar diminati pembeli? Menjadi agen asuransi atau Mitra Qoala Plus artinya agen asuransi akan bekerja dalam menawarkan produk asuransi kepada calon nasabah, terutama mereka yang dianggap potensial.

Akan tetapi, perlu dipahami bahwa seorang agen asuransi harus bisa menampilkan kesan pertama (first impression) yang baik, baik dari segi berpakaian dan cara berkomunikasi. Oleh sebab itu, cara sales menawarkan produk ini tidak boleh dianggap sepele.

Penawaran akan terasa membosankan apabila calon konsumen atau nasabah merasa bahwa agen asuransi tidak memberikan kesan yang baik. Sebaliknya, apabila nasabah menyukai kesan yang agen asuransi tampilkan dan merasa nyaman berkomunikasi dengan agen, proses penawaran akan dapat berjalan dan berlanjut. Juga semakin kecil agen mendapatkan penolakan sehingga akan berdampak baik dan berpotensi calon nasabah akan membeli produk asuransi yang ditawarkan.

Jadi, saat memulai percakapan baik secara langsung maupun via telepon, bangun kesan pertama yang baik agar lawan bicara, yaitu audiens atau konsumen yang ditargetkan akan senang dan penasaran dengan pembicaraan selanjutnya. Bukan tidak mungkin hal tersebut juga menimbulkan ketertarikan, terlebih jika asuransi yang ditawarkan mampu memberikan solusi yang tepat baginya.

Keuntungan Jadi Mitra Qoala Plus
Komisi Langsung
Komisi Langsung

Pendapatan instan setelah menjual beragam produk asuransi personal maupun komersial terbaik

Qoala Points
Qoala Points

Rewards berupa poin yang dapat ditukarkan ke dalam bentuk komisi

Rewards
Rewards

Hadiah atau bonus dalam bentuk lain yang bisa diperoleh melalui program atau campaign Qoala Plus

3. Tawarkan Promo Menarik Secara Konsisten

Mengapa promo begitu banyak dijadikan sebagai salah satu cara dalam menawarkan produk? Bukankah setiap orang suka akan penawaran promo yang didapatkan? Nah, ini bisa menjadi salah satu alasan mengapa agen asuransi juga harus mencoba dan konsisten mengimplementasikan cara satu ini.

Ini juga bisa menjadi contoh cara sales menawarkan produk yang dapat berpotensi menarik minat dan memunculkan rasa penasaran audiens terhadap produk yang agen asuransi tawarkan.

Bayangkan saja, saat seseorang sedang menghitung biaya premi agar bisa mendapatkan perlindungan dari produk asuransi yang dibutuhkannya, tiba-tiba ada agen asuransi yang menawarkan promo. Misalnya, berupa potongan harga (discount) untuk premi pertama. Hal tersebut akan membuat calon nasabah semakin senang karena bisa mendapatkan asuransi pilihannya dengan budget yang lebih rendah.

Agen asuransi juga bisa menawarkan promo menarik lain yang tentunya disesuaikan dengan kebijakan perusahaan penyedia asuransi yang menaunginya. Cara satu ini juga bisa agen asuransi gunakan sebagai cara menawarkan produk ke perusahaan yang membutuhkan jenis dan produk asuransi tertentu, seperti asuransi jiwa dan asuransi kesehatan untuk para karyawan, asuransi properti, atau jenis asuransi lain.

4. Lakukan Pendekatan dengan Empati Kepada Calon Nasabah/Konsumen

Agen asuransi juga harus melakukan pendekatan dengan empati agar bisa menarik perhatian calon nasabah sebagai salah satu cara sales menawarkan produk. Misalnya, dengan mendengarkan calon nasabah saat menceritakan kekhawatiran dan masalah yang dihadapi. Dengan begitu, mereka merasa diperhatikan dan bisa melihat produk yang agen asuransi tawarkan sebagai solusi terbaik yang memang diperlukan.

Pendekatan yang dilakukan oleh seorang sales asuransi kepada calon nasabah atau konsumen dapat menjadi kunci kesuksesan dalam menawarkan produk. Salah satu pendekatan yang sangat efektif adalah dengan menggunakan empati. Sales asuransi yang memiliki kemampuan empati mampu memahami kebutuhan dan keinginan calon nasabah secara mendalam. Mereka mendengarkan dengan sungguh-sungguh dan memperhatikan setiap detail yang diungkapkan. Dengan pendekatan yang empatik, sales asuransi dapat menawarkan produk dengan lebih baik, sesuai dengan kebutuhan dan situasi khusus calon nasabah, sehingga menciptakan hubungan yang saling menguntungkan.

Selain itu, sales asuransi yang melakukan pendekatan dengan empati juga dapat membangun hubungan yang kuat dan bertahan lama dengan calon nasabah. Mereka menghargai perasaan dan keprihatinan calon nasabah, serta memberikan solusi yang relevan dan berdaya guna. Dengan memahami dan merespons emosi calon nasabah, sales asuransi dapat menawarkan produk dengan cara yang tidak hanya meyakinkan, tetapi juga mengedepankan kepentingan dan kesejahteraan calon nasabah. Pendekatan empati tidak hanya meningkatkan kepercayaan calon nasabah terhadap sales asuransi, tetapi juga memberikan kesan positif yang berkelanjutan, sehingga membangun loyalitas dan dukungan jangka panjang.

Dapatkan solusi kemudahan beransuransi, baik bagi nasabah maupun agen asuransi dengan cara pemasaran, dokumen, dan proses klaim digital yang didukung teknologi terbaik di Qoala Plus. Klik di sini untuk buat akun dan cari tahu lebih lanjut!

5. Gunakan Bahasa yang Mudah Dimengerti Juga Jadi Cara Sales Menawarkan Produk dengan Tepat

Gunakan Bahasa yang Mudah Dimengerti Juga Jadi Cara Sales Menawarkan Produk dengan Tepat
Sumber foto: Natee Meepian via Shutterstock

Masih bingung bagaimana cara kita menawarkan produk? Pertanyaan semacam ini begitu sering didapatkan dari para pemula yang tertarik untuk bergabung sebagai tenaga pemasaran, sales, atau agen asuransi. Dengan menanyakan hal tersebut, itu artinya, tenaga pemasaran ingin bisa memasarkan produk dengan tepat sehingga bisa menarik banyak konsumen.

Dalam memasarkan sebuah produk, termasuk asuransi, seorang sales, agen asuransi, atau sejenisnya harus memiliki kemampuan komunikasi dan pemahaman produk yang mendalam. Dengan begitu, ia akan bisa menjelaskan mengenai produk tersebut. Hal tersebut juga harus didukung dengan kemampuan komunikasi yang baik, termasuk penggunaan bahasa yang mudah dimengerti.

Dengan kata lain, apabila agen asuransi ingin dapat memasarkan produk, cara sales menawarkan produk yang tepat adalah mereka harus memastikan bahwa bahasa yang mereka gunakan adalah bahasa yang mudah dimengerti. Sesuaikan dengan penggunaan bahasa yang biasa konsumen gunakan. Selain itu, sebaiknya hindari penggunaan bahasa yang terdengar asing di telinga calon nasabah.

Apabila dalam beberapa kondisi, agen asuransi harus menggunakan bahasa asing, misalnya pada beberapa istilah tentang asuransi, lengkapi dengan penjelasan dari istilah-istilah tersebut dengan bahasa yang bisa dicerna dengan mudah.

Ini tentu menjadi tantangan tersendiri bagi tenaga pemasaran yang bekerja di dunia asuransi. Mengapa? Mereka yang harus berhubungan langsung dengan konsumen atau nasabah harus sebisa mungkin menyederhanakan bahasa yang digunakan. Tujuannya agar nasabah tertarik dengan produk asuransi yang ditawarkan.

Agar memiliki gambaran tentang cara bicara menawarkan produk, mulailah untuk mencari contoh dialog menawarkan produk secara umum dan secara khusus, sesuai dengan produk yang hendak dipasarkan.

a. Contoh Dialog Menawarkan Produk Secara Umum

Apabila masih ragu apakah bahasa yang akan agen asuransi gunakan dapat dipahami atau tidak, sebaiknya pelajari contoh dialog menawarkan produk ke konsumen. Kemudian, agen asuransi bisa mengganti beberapa bagian dari contoh dialog tersebut dengan kalimat atau kata yang sesuai dengan apa yang ditawarkan, yaitu produk asuransi, proteksi tepat bagi yang ingin meminimalisir terjadinya risiko atau kerugian dari hal-hal yang tidak diinginkan.

b. Contoh Dialog Menawarkan Produk Asuransi kepada Calon Nasabah

Jika contoh cara menawarkan produk ke konsumen secara umum dapat agen asuransi pelajari dari tenaga pemasaran berbagai produk dan jasa, contoh dialog menawarkan produk asuransi bisa agen asuransi pelajari dari mereka yang sudah berpengalaman dan kompeten di bidang asuransi.

Meski terlihat berbeda, namun keduanya dapat membantu seoarang agen asuransi dalam mempelajari cara menawarkan produk ke orang asing, yaitu calon nasabah yang belum pernah mereka temui atau kenal sebelumnya.

Untuk mendapatkan berbagai contoh dialog dalam menawarkan produk asuransi, agen asuransi bisa mencari informasi dari berbagai sumber terpercaya, termasuk sharing atau melakukan tanya jawab dengan para profesional di dunia asuransi, yaitu mereka yang sudah lebih dahulu sukses sebagai agen asuransi.

6. Perhatikan Ekspresi Wajah

Pernah melihat langsung cara sales menawarkan produk ke toko? Jika iya, kamu bisa memperhatikan seperti apa ekspresi wajah penjaga atau pemilik toko saat sales datang. Hal tersebut juga akan bisa sangat membantu saat nanti agen asuransi menawarkan produk asuransi secara langsung.

Saat sedang berhadapan dengan calon nasabah, agen asuransi bukan hanya harus memperhatikan ekspresi wajah mereka, tetapi juga ekspresi wajah mereka sendiri. Usahakan untuk selalu terlihat ramah, sopan, dan lembut karena lawan bicara akan melihat ekspresi tersebut. Dengan demikian, mereka akan merasa senang dan nyaman sehingga akan tertarik untuk memulai atau melanjutkan percakapan dengan agen asuransi atau Mitra Qoala Plus.

Hal tersebut juga tetap berlaku meski harus menawarkan produk secara tidak langsung atau secara online. Karena saat agen asuransi berbicara dengan ramah dan sopan, calon nasabah bisa merasakannya. Perhatikan intonasi bicara dan cara kamu dalam merespon setiap perkataan dari calon nasabah guna mendapatkan peluang yang lebih besar untuk bisa menjual produk asuransi.

Jangan lupa untuk melengkapi informasi yang kamu miliki dengan cara menawarkan produk lewat telepon yang juga tidak kalah penting dalam menawarkan produk asuransi kepada pelanggan dengan latar belakang bervariasi.

7. Posisikan Diri Sebagai Calon Nasabah/Konsumen

Pada dasarnya, agen asuransi atau Mitra Qoala Plus juga merupakan pembeli atau pengguna produk dan jasa lain. Bahkan mungkin jauh sebelum memutuskan untuk bergabung sebagai Mitra, kamu pernah menjadi calon nasabah asuransi. Artinya, kamu pernah berkomunikasi dengan agen asuransi. Agar bisa mendapatkan kata-kata cara menawarkan produk secara spontan bahkan tanpa dialog atau teks yang sudah dibuat sebelumnya, coba posisikan diri sebagai calon nasabah atau konsumen.

Sebagai seorang sales asuransi yang ingin menawarkan produk dengan efektif, penting untuk dapat memposisikan diri sebagai calon nasabah atau konsumen dalam mengaplikasikan cara sales menawarkan produk. Dengan melakukan ini, sales asuransi dapat lebih memahami perspektif dan kebutuhan dari sudut pandang calon nasabah. Mereka harus berempati dengan kekhawatiran, harapan, dan keinginan calon nasabah, serta mengenali tantangan yang dihadapi. Dengan memposisikan diri sebagai calon nasabah, sales asuransi dapat menyampaikan penawaran dengan cara yang lebih personal dan relevan, menciptakan koneksi yang lebih kuat.

Selain itu, dengan memposisikan diri sebagai calon nasabah, sales asuransi dapat menunjukkan kepercayaan diri dan keahlian mereka dalam memahami industri dan produk asuransi. Mereka dapat menggunakan pengalaman dan pengetahuan mereka untuk menjelaskan manfaat dan nilai produk dengan jelas dan meyakinkan. Dengan mengambil sudut pandang calon nasabah, sales asuransi dapat menyampaikan informasi yang relevan, menjawab pertanyaan atau kekhawatiran yang mungkin muncul, dan membangun kepercayaan yang kokoh antara mereka dan calon nasabah.

Yuk, gabung sebagai Mitra Qoala Plus dan dapatkan berbagai pelatihan seputar cara sales menawarkan produk asuransi maupun training gratis lainnya hingga keuntungan berlimpah!

8. Pahami Apa yang Diinginkan dan Dibutuhkan oleh Calon Nasabah/Konsumen

Biasanya, setiap calon nasabah memiliki keinginan, ketertarikan, serta harapan tersendiri akan produk yang sedang ditawarkan. Dengan memposisikan diri sebagai calon nasabah, kamu bisa mengetahui apa yang sebenarnya konsumen harapkan. Misalnya, mendapatkan proteksi yang memberikan banyak manfaat dan keuntungan dengan harga premi terjangkau.

Atau ingin mendapatkan berbagai perlindungan sekaligus dari satu produk asuransi. Dalam hal ini, produk asuransi unit link bisa menjadi pilihan tepat karena menawarkan manfaat perlindungan dan investasi sekaligus. Namun, akan lebih baik untuk mendengarkan cerita dan masalah yang calon nasabah sampaikan agar bisa menawarkan produk asuransi yang paling tepat ketika ingin mengimplementasikan cara sales menawarkan produk asuransi tersebut.

Saat merasa mendapatkan solusi yang pas, seseorang bahkan tidak akan ragu untuk membeli produk asuransi. Ini tentu merupakan potensi yang baik dan kemungkinan yang diharapkan oleh para agen asuransi, bukan?

9. Pahami Juga Apa Selera atau Preferensi Calon Nasabah/Konsumen

Agar bisa menemukan contoh kalimat menawarkan produk ke konsumen, agen asuransi atau tenaga pemasar lain harus memahami selera atau preferensi calon nasabah. Sehingga agen asuransi bisa menemukan produk asuransi yang tepat dan sesuai dengan keinginan nasabah melalui kebutuhan yang bisa terpenuhi.

Sebagai seorang sales asuransi yang ingin sukses dalam menawarkan produk, penting untuk memahami selera dan preferensi calon nasabah atau konsumen. Setiap orang memiliki kebutuhan dan preferensi yang berbeda-beda, dan dengan memahami hal ini, sales asuransi dapat menawarkan produk yang sesuai dengan keinginan mereka. Mereka harus aktif mendengarkan dan bertanya tentang preferensi calon nasabah, seperti jenis perlindungan yang diinginkan, tingkat risiko yang dapat ditanggung, atau budget yang tersedia. Dengan memahami selera dan preferensi calon nasabah, sales asuransi dapat memberikan solusi yang tepat dan relevan, memberikan nilai tambah yang signifikan.

Selain itu, dengan memahami selera dan preferensi calon nasabah, sales asuransi dapat menyesuaikan pendekatan dan bahasa yang digunakan dalam berkomunikasi. Mereka dapat menggambarkan manfaat produk asuransi dengan cara yang paling menarik dan relevan bagi calon nasabah. Dengan beradaptasi dengan preferensi mereka, sales asuransi dapat menciptakan pengalaman yang lebih personal dan membuat calon nasabah merasa dihargai. Hal ini tidak hanya meningkatkan kesempatan penjualan, tetapi juga memperkuat hubungan jangka panjang antara sales asuransi dan calon nasabah.

10. Tunjukkan Testimoni Keberhasilan dari Konsumen yang Pernah Membeli Sebelumnya

Masih bergantung pada cara menawarkan barang ke toko layaknya sales pada umumnya? Jika demikian, agen asuransi bisa belajar bagaimana para sales bisa memengaruhi penjaga atau pemilik toko untuk membeli produknya melalui testimoni dari pembeli sebelumnya.

Jadi, agen asuransi bisa menunjukkan testimoni dan review dari nasabah asuransi yang merasa senang dengan produk asuransi pilihannya untuk mendukung cara sales menawarkan produk asuransi. Biasanya, nasabah akan dengan senang hati memberikan feedback yang positif saat mendapatkan kemudahan dalam proses klaim sehingga bisa segera mendapatkan manfaat asuransi yang menjadi haknya.

Testimoni dari nasabah setia bisa agen asuransi gunakan untuk menunjukkan bahwa audiens tidak perlu ragu dalam memilih asuransi pilihannya. Semakin banyak testimoni dari pelanggan yang berhasil agen asuransi tunjukan, semakin besar peluang untuk bisa menjual produk asuransi, bukan hanya kepada satu nasabah saja tetapi juga ke banyak nasabah yang agen temui atau hubungi.

11. Jangan Berikan Kesan yang Memaksa atau Mendesak Calon Nasabah/Konsumen

Sudahkah para agen asuransi tahu bagaimana contoh kalimat menawarkan produk? Singkatnya, agen asuransi bisa menggunakan kalimat apapun yang bisa membantu dalam menawarkan produk asuransi dengan baik dan tepat. Namun, pastikan tidak memberikan kesan memaksa atau mendesak calon nasabah untuk membeli produk tersebut.

Dalam menawarkan produk, seorang sales asuransi perlu berhati-hati untuk tidak memberikan kesan yang memaksa atau mendesak kepada calon nasabah atau konsumen. Saat ingin menerapkan cara sales menawarkan produk, menggunakan pendekatan yang terlalu agresif atau mendesak dapat membuat calon nasabah merasa terintimidasi atau terganggu, dan hal ini dapat merusak hubungan jangka panjang. Sebaliknya, sales asuransi perlu mengedepankan pendekatan yang santai dan persuasif, di mana mereka memberikan informasi yang jelas dan mendalam tentang produk asuransi, serta memberikan kesempatan bagi calon nasabah untuk mengambil keputusan dengan bijak.

Sales asuransi dapat membangun kepercayaan dan kredibilitas dengan tidak menggunakan taktik yang memaksa. Mereka dapat memberikan penjelasan yang objektif tentang manfaat produk asuransi, serta memberikan waktu kepada calon nasabah untuk mempertimbangkan keputusan mereka dengan tenang. Dengan memberikan ruang dan menghormati keputusan calon nasabah, sales asuransi menunjukkan profesionalisme dan integritas, yang pada gilirannya akan meningkatkan peluang penjualan jangka panjang. Penting bagi sales asuransi untuk mengingat bahwa membangun hubungan yang saling menguntungkan dan berkelanjutan adalah lebih penting daripada mencapai target penjualan dalam jangka pendek.

12. Berikan Sampel Gratis atau Giveaway

Tidak sedikit orang yang bertanya bagaimana cara menawarkan barang ke toko? Pada praktiknya, banyak tenaga pemasar atau sales yang memberikan sampel gratis atau giveaway. Hal ini juga bisa berlaku di dunia asuransi dengan syarat dan ketentuan yang berlaku.

Artinya, apabila agen hendak menawarkan giveaway, ia tidak bisa membuat keputusan sepihak tanpa sepengetahuan pihak perusahaan tempatnya bekerja. Jadi, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu cara sales menawarkan produk asuransi satu ini dengan penanggung jawab yang lebih paham tentang ketentuan pemberian giveaway atau penawaran spesial.

13. Gunakan Email Marketing

Gunakan Email Marketing
Sumber foto: one photo via Shutterstock

Di dunia pemasaran, email marketing merupakan salah satu cara memasarkan produk atau jasa secara digital. Seperti namanya, email marketing menggunakan email sebagai media marketing. Jadi, agen asuransi atau Mitra Qoala Plus bisa mulai mencari cara menawarkan produk ke perusahaan via email apabila perusahaan menjadi target audiens atau calon nasabah.

Email marketing juga banyak digunakan untuk menjangkau nasabah atau pelanggan individu. Dengan kata lain, agen asuransi bisa menggunakan email marketing saat menawarkan produk asuransi baik kepada calon nasabah perorangan maupun perusahaan, tergantung pada jenis dan produk asuransinya ketika ingin mengimplementasikan cara sales menawarkan produk asuransi.

14. Lakukan Endorsement dengan Influencer

Bekerja sebagai bagian dari tenaga pemasaran, termasuk di industri asuransi artinya agen asuransi harus siap dengan segala risiko dan tantangan. Mereka juga harus mampu berpikir kreatif sehingga bisa memberikan ide pemasaran yang potensial.

Lantas, bagaimana cara kita menawarkan produk? Sebagai pemula, agen asuransi bisa menerapkan berbagai strategi pemasaran termasuk pemasaran digital seperti melakukan endorsement dengan influencer. Influencer adalah mereka yang dapat memberikan pengaruh pada para pengikut di media sosial.

Nah, untuk dapat memasarkan produk asuransi, tidak ada salahnya menggunakan cara satu ini, namun pastikan memilih influencer yang tepat. Dengan begitu, akan memberikan hasil yang sesuai dengan harapan sehingga cara pemasaran asuransi satu ini dinilai efektif.

15. Hindari Usaha Merendahkan Produk Lain

Menjelaskan keunikan dan kelebihan produk yang ditawarkan akan memberikan kesan bahwa produk tersebut lebih baik dari kompetitornya. Akan tetapi, agen asuransi harus menghindari usaha merendahkan produk lain ketika ingin menerapkan cara sales menawarkan produk. Jadi, tetap harus memperhatikan etika agar tidak menimbulkan kesalahpahaman yang dapat menimbulkan kesan tidak menghargai produk asuransi lain.

Melakukan cara menawarkan produk lewat telepon ini juga dapat menghindari kesan memaksa calon nasabah untuk membeli hanya produk asuransi yang kamu tawarkan. Oleh sebab itu, penting bagi setiap agen asuransi atau Mitra Qoala Plus untuk dapat bertindak secara aman dan profesional kapanpun menawarkan produk agar tetap bisa bersaing secara sehat.

16. Layani Konsumen dengan Sebaik Mungkin

Jika sedang mencari contoh cara menawarkan produk ke konsumen atau cara sales menawarkan produk, maka kamu bisa mulai melayani konsumen dengan sebaik mungkin. Lakukan hal tersebut sesuai dengan standar peraturan yang berlaku. Artinya, upayakan yang terbaik, mulai dari menggunakan sapaan yang menyenangkan, menjelaskan produk asuransi terkait secara lengkap dan detail, hingga menjawab pertanyaan dari calon nasabah.

Agen asuransi juga bisa membantu calon nasabah dalam melakukan simulasi perhitungan uang pertanggungan dan premi yang harus nasabah bayarkan selama menjadi pemegang polis agar tetap bisa mendapatkan manfaat asuransi.

Apabila calon nasabah mengalami kendala, misalnya dalam mengecek polis asuransi dan mengajukan klaim, agen asuransi juga harus sigap membantu. Memberikan layanan yang baik juga bisa agen asuransi mulai dengan mempelajari dan memahami cara menawarkan produk lewat WA. Mengapa? Terkadang, agen asuransi atau Mitra Qoala Plus harus menawarkan produk asuransi melalui berbagai platform komunikasi, termasuk WhatsApp bahkan setelah calon nasabah menjadi nasabah setia.

17. Tawarkan dengan Rasa Percaya Diri dan Gigih

Sebagai cara menawarkan produk lewat telepon ataupun cara sales menawarkan produk lewat lini lainnya, agen asuransi bisa mencoba tips satu ini. Tenaga pemasaran harus memiliki sikap percaya diri dan gigih, jadi sudah seharusnya mereka bisa menawarkan produk dengan percaya diri dan gigih.

Dengan begitu, kamu akan terlihat seperti seorang profesional dan berpengalaman di bidangmu meski sebenarnya baru bergabung sebagai Mitra Qoala Plus. Rasa percaya diri dan gigi akan menuntun untuk bisa berkomunikasi dengan baik sehingga akan mampu menarik perhatikan calon nasabah.

Dalam public speaking, percaya diri merupakan fundamental, jadi pastikan untuk menawarkan produk tanpa ragu.

Jika sudah mengetahui bagaimana cara sales menawarkan produk asuransi, kini saatnya untuk mendaftarkan diri atau bergabung sebagai Mitra Qoala Plus. Semakin cepat kamu bergabung, semakin cepat pula kamu akan mendapatkan komisi instan dari setiap penjualan produk asuransi. Mulai dengan melakukan pendaftaran, dan lengkapi langkahmu dengan mengunduh aplikasi dari Google Play Store atau App Store. Bersiaplah mendapatkan sebanyak mungkin uang atas setiap kerja kerasmu dalam memikat dan menarik hati calon nasabah asuransi yang memilih asuransi sesuai kebutuhan proteksi masing-masing.