Seorang pebisnis wajib tahu tentang bisnis dan strategi pemasaran produk. Terutama yang menjalankan bisnis berkaitan dengan produk yang berhubungan langsung dengan konsumen. Dengan memahami strategi pemasaran, kamu bisa mengetahui seperti apa kondisi yang sedang terjadi di pasar.
Hal ini yang menjadi pertimbangan sebelum kemudian melancarkan produk kepada pasar. Bukan hanya itu, banyak manfaat lainnya yang bisa didapatkan dengan memahaminya. Artikel ini hadir untuk memberikan pemahamank lebih lengkap terkait pengertian dan contoh strategi pemasaran produk. Untuk itu, mari simak pengertian strategi pemasaran produk terlebih dahulu yang telah dirangkum Qoala Plus.
Apa Itu yang Dimaksud dengan Strategi Pemasaran Produk?
Strategi pemasaran produk adalah rencana secara rinci yang berisikan tentang bagaimana cara menjual sebuah produk atau jasa (layanan). Strategi ini hadir untuk memastikan bagaimana sebuah produk dan jasa dapat dipasarkan secara efektif kepada satu target pasar tertentu.
Hal tersebut menjadikan strategi pemasaran merupakan hal yang sangat penting dalam berbisnis. Namun, banyak pelaku usaha yang mengambil keputusan untuk melakukan strategi pemasaran bersamaan dengan berjalannya bisnis. Bahkan ada juga yang mengikuti strategi yang digunakan oleh kompetitornya.
Dua hal tersebut tidak dilarang, tetapi tentu saja sangat berisiko karena cap negatif akan melayang pada bisnis yang kita jalankan. Bisnis kita pun akan kehilangan originalitasnya dan tidak memiliki kelebihan dan keunikan. Sebaliknya, jika menggunakan strategi yang tepat, dapat meningkatkan penjualan dan brand awareness.
Hampir setiap pelaku bisnis wajib mengetahui strategi ini. Sama halnya dengan agen asuransi, mereka juga butuh memahami strategi pemasaran produk dengan tepat, agar dapat meyakinkan calon klien untuk menggunakan produk asuransi yang ditawarkan. Tanpa memahami strategi yang tepat, agen asuransi mustahil bisa mendapatkan klien.
Apabila kita membahas pemasaran dalam etika bisnis asuransi, termasuk asuransi jiwa, tujuan utama pemasaran adalah fokus pada kebutuhan konsumen dan mencapai keuntungan melalui kepuasan konsumen. Dalam hal ini, agen asuransi merupakan bagian jalur pemasaran langsung.
Manfaat Menerapkan Strategi Pemasaran Produk yang Tepat
Sebagaimana yang telah disinggung sedikit di atas, bahwa mengetahui strategi dan metode pemasaran produk sangat penting untuk kesuksesan produk atau jasa yang kita miliki. Seperti contohnya seorang agen asuransi. Di Indonesia sendiri, asuransi bukan sebuah hal yang akrab diketahui.
Seorang agen asuransi harus memberikan edukasi terlebih dahulu kepada calon klien tentang bagaimana pentingnya sebuah asuransi bagi kehidupan. Baru kemudian menawarkan beberapa produk asuransi. Bayangkan jika seorang agen asuransi tidak mengetahui bagaimana cara pemasaran produk. Akan sangat kesulitan untuk menarik klien agar menggunakan asuransi.
Selain itu, terdapat manfaat lain yang perlu kamu ketahui dari menerapkan strategi pemasaran. Apa saja manfaatnya? Yuk, kita simak daftarnya di bawah ini:
1. Tujuan yang Sesuai dengan Target Pasar yang Sudah Jelas
Dengan mengetahui teknik pemasaran produk, sebagai pebisnis kita bisa mengetahui tujuan yang sesuai dengan target pasar kita. Selain itu, kita juga bisa mengetahui target pasar yang jelas, yang didapatkan berdasarkan strategi yang dilancarkan. Kita akan terhindar dari penjualan yang sembarangan dan berlebihan.
2. Membantu Mengidentifikasi Produk atau Layanan yang Ditawarkan Sesuai Kebutuhan Pelanggan
Strategi pemasaran produk adalah cara tepat bagaimana kita menawarkan produk atau layanan kepada pelanggan. Mustahil konsumen membeli produk dan layanan kita tawarkan, jika produk dan layanan tidak sesuai dengan kebutuhannya. Nah, bagaimana kita bisa mengetahui apa yang dibutuhkan pelanggan jika tidak menggunakan strategi produk ini.
3. Membantu Perencanaan Penawaran Produk yang Sukses
Manfaat strategi pemasaran produk yaitu dapat membantu kita sebagai pebisnis dalam membantu perencanaan penawaran produk. Perencanaan penawaran produk yang sukses dapat diimplementasikan dengan sukses pula. Pada dasarnya tujuan bisnis sangat sederhana; sesukses apa produk yang kita juga di pasar.
4. Membantu Pengembangan dan Pelaksanaan Pemasaran yang Efektif
Strategi pemasaran produk juga dapat membantu bisnis kita berkembang dan melaksanakan pemasaran dengan efektif. Strategi pemasaran produk memberikan rencana secara rinci untuk melakukan pemasaran dengan benar. Hal ini tentu saja akan sangat membantu pemasaran yang kita lakukan.
5. Dapat Melakukan Persuasi Target Pasar dengan Lebih Mudah
Mengetahui siapa target pasar bisnis kita adalah hal yang penting, oleh karena itu strategi pemasaran produk sangat penting. Selain itu, dengan strategi pemasaran kita bisa melakukan persuasi kepada target pasar dan menjadikannya sebagai loyal customers.
6. Mengetahui Kekuatan Bisnis
Dengan melakukan strategi pemasaran produk, kita juga bisa mengetahui apa kekuatan produk bisnis kita. Hal ini tentu saja sangat menguntungkan. Setelah mengetahui kekuatan bisnis kita, dan mengetahui apa kelemahan dari produk kompetitor, kita bisa menyusun strategi pemasaran yang tepat untuk menjaring lebih banyak pelanggan.
7. Menghindari Biaya yang Tidak Diperlukan
Jika menjalankan bisnis tanpa strategi pemasaran produk, berkemungkinan memberikan kita kerugian dalam hal biaya pengeluaran. Karena tanpa adanya rencana yang jelas, kita akan menjalankan bisnis dengan serampangan dan hal ini yang akan membuat kita mengeluarkan biaya yang tidak diperlukan.
8. Membantu Kamu untuk Lebih Proaktif dalam Menghadapi Risiko
Dengan strategi pemasaran produk, kita akan lebih proaktif dalam menghadapi risiko bisnis dan kita juga akan sadar betapa pentingnya asuransi dalam bisnis. Banyak asuransi untuk perlindungan bisnis yang bisa kita ikuti. Pentingnya menggunakan asuransi perlindungan bisnis membuat kita tidak takut untuk mencoba berbagai terobosan dalam berbisnis.
9. Koordinasi Tim yang Lebih Jelas
Dengan melakukan strategi pemasaran produk kita bisa mengetahui apa saja tugas dan tanggung jawab kita. Jika bisnis kita dijalankan bersama tim, dengan adanya strategi pemasaran dapat membuat koordinasi tim menjadi jelas. Hal ini sangat efektif untuk dapat mencapai tujuan bisnis yang ingin dicapai.
10. Mempelajari Kapan dan Bagaimana Mempromosikan Layanan Kepada Pelanggan
Hal ini berkaitan dengan promosi penjualan. Dengan memiliki strategi pemasaran yang tepat, kita bisa mengetahui kapan dan bagaimana mempromosikan produk dan layanan kita kepada pelanggan. Sekali lagi, hal tersebut dikarenakan strategi pemasaran mengatur secara rinci bagaimana kita menjalankan bisnis.
Pendapatan instan setelah menjual beragam produk asuransi personal maupun komersial terbaik
Rewards berupa poin yang dapat ditukarkan ke dalam bentuk komisi
Hadiah atau bonus dalam bentuk lain yang bisa diperoleh melalui program atau campaign Qoala Plus
Jenis Strategi Pemasaran Produk
Terdapat beberapa jenis strategi pemasaran yang dapat kita lakukan untuk meningkatkan penjualan produk bisnis kita. Setiap jenis dari strategi yang ada diciptakan dengan tujuan untuk meningkatkan penjualan, menjaring pelanggan baru dan melakukan promosi. Berikut ini beberapa jenis strategi pemasaran produk.
1. Internet Marketing
Contoh langkah strategi pemasaran produk yaitu internet marketing. Internet marketing merupakan jenis pemasaran produk yang dilakukan secara online melalui internet. Internet marketing juga bukan hanya berbicara persoalan penjualan saja, namun juga persoalan promosi dan branding untuk memperkenalkan produk, serta membangun hubungan baik dengan konsumen. Semua hal tersebut dilakukan secara online dengan jaringan internet.
2. Social Media Marketing
Social media marketing biasanya banyak digunakan oleh para pebisnis yang menjual produk kuliner. strategi pemasaran produk makanan menggunakan sosial media sangat ampuh dan efektif. Sebagaimana yang bisa kita lihat saat ini, banyak pengusaha yang mengandalkan sosial media seperti facebook dan instagram untuk menawarkan produk yang mereka miliki.
3. Search Engine Marketing
Search Engine Marketing yaitu menjalankan strategi bisnis berdasarkan SEO (Search Engine Optimization) untuk memperoleh traffic dari mesin pencarian. Strategi ini berkaitan dengan konten-konten yang ditulis. Biasanya setiap konten yang ditulis harus memenuhi spesifikasi SEO akan menempati posisi paling atas dalam mesin pencarian. Merupakan cara yang efektif untuk melakukan pengembangan strategi pemasaran produk bisnis kita.
4. Content Marketing
Content marketing merupakan salah satu jenis strategi pemasaran produk baru. Sebagaimana yang telah disinggung di atas, content marketing berkaitan dengan SEO. Ada dua jenis konten yang digunakan, pertama teks kedua visual. Dua konten tersebut akan membuat informasi berkaitan dengan produk yang kita miliki.
5. Email Marketing
Untuk melancarkan strategi pemasaran produk kerajinan atau produk lainnya, kita bisa melakukan cara email marketing. Email marketing merupakan serangkaian cara untuk mencapai tujuan pemasaran dengan mengirimkan email advertising kepada beberapa pelanggan dan target bisnis kita. Email marketing hingga saat ini masih menjadi salah satu cara yang efektif untuk melakukan pemasaran.
6. Call to Action Marketing
Contoh strategi pemasaran produk selanjutnya adalah Call to Action (CTA) marketing. Strategi pemasaran produk pdf ini berkaitan dengan content marketing. CTA berkaitan dengan kalimat-kalimat persuasif kepada setiap orang yang melihat konten kita. Biasanya CTA disimpan bagian akhir konten yang bersifat persuasif dalam bentuk ajakan.
7. Iklan Berbayar
Contoh strategi pemasaran produk lainnya adalah iklan berbayar. Kita akan berhubungan dengan perusahaan penyedia ruang iklan agar dapat menampilkan produk andalan bisnis kita. Untuk melakukan ini, kita perlu mengeluarkan biaya iklan. Kita bisa melakukan negosiasi terkait biaya iklan dan waktu pemasangan iklan. Cara ini juga masih cukup efektif untuk meningkatkan penjualan. Banyak makalah strategi pemasaran produk yang membahas cara ini.
8. Earned Media
Contoh strategi pemasaran produk yang bisa kita lakukan adalah earned media yang merupakan bagian dari publikasi dalam bentuk testimoni di media sosial. Dalam jenis ini kita juga bisa menggunakan word of mouth atau marketing mulut ke mulut. Hal ini bisa meningkatkan kepercayaan publik terhadap produk yang kita jual.
9. Direct Selling
10. Point of Purchase
Point of purchase merupakan istilah yang merujuk pada kegiatan display produk yang ditempatkan di pusat perbelanjaan atau ritel, tujuan dari contoh strategi pemasaran produk ini adalah untuk menarik perhatian konsumen terhadap produk yang kita jual. Biasanya jenis strategi ini dilakukan pada kegiatan-kegiatan khusus semisal basar dan lain sebagainya.
11. Time Limit
Time limit merupakan salah satu contoh strategi pemasaran produk. Strategi ini berdasarkan kepada perilaku para pembeli yang belanja online. Para pembeli seringkali memutuskan belanja secara impulsif, ketika melihat batas waktu (time limit) dengan harga diskon, pembeli akan bergairah untuk belanja. Meskipun pada dasarnya mereka tidak membutuhkan barang atau produk yang dijual. Ini ada strategi cerdas yang ‘memaksa’ pembeli untuk belanja.
12. Free Shipping
Jenis dan contoh strategi pemasaran produk yang bisa kamu jalankan yang terakhir adalah free shipping, atau fitur bebas biaya atau subsidi ongkos kirim. Untuk melakukan ini, kita sebagai pelaku bisnis harus menentukan anggaran sendiri, menentukan batas maksimum subsidi ongkos kirim, menentukan produk yang mendapatkan fitur free shipping. Keuntungan melakukan strategi ini dapat menarik pelanggan untuk membeli produk kita secara online.
Variabel Strategi Pemasaran 4P
Dikenal juga istilah strategi pemasaran 4P atau yang dikenal dengan marketing mix. Terdapat 4 hal yang menjadi penting dalam variabel strategi pemasaran, yaitu product, price, place dan promotion. Berikut ini adalah penjelasan lebih lengkapnya:
a. Product (Produk)
Hal penting dalam variabel 4 strategi pemasaran adalah produk. Produk adalah hal pertama yang dipertimbangkan saat berbisnis. Terdapat beberapa elemen produk yang menjadi pertimbangan penting untuk diperhatikan, yaitu fitur, kualitas, merek atau logo, keunikan dan perbedaan dengan produk kompetitor, variasi produk dan pengemasan.
b. Price (Harga)
Setelah produk, variabel dalam strategi pemasaran 4P adalah harga atau price. Harga dan produk harus selaras, karena bagian ini pelanggan akan membandingkan dengan kompetitor. Beberapa hal yang perlu dipertimbangkan dalam harga adalah nilai (value) dari produk atau jasa, perbandingan harga dengan kompetitor, dan harga diskon yang sering diberikan.
c. Place (Tempat)
Selanjutnya adalah tempat, ini merupakan faktor penentu dalam kesuksesan sebuah bisnis. Dalam pemasaran, variabel tempat yang harus diperhatikan adalah jenis tempatnya, saluran dan jaringan distribusi, penanganan produk, dan bagian logistik. Jangan lupa juga untuk mempelajari strategi tempat kompetitor.
d. Promotion (Promosi)
Yang terakhir adalah promosi, ini akan meningkatkan brand awareness terkait produk dan bisnis yang kita jalankan. Sebelum menjalankan promosi, kita harus memperhatikan waktu pelaksanaan promosi, media yang digunakan untuk melakukan promosi dan pelajari bagaimana kompetitor melakukan promosi. Lakukan riset dan kesimpulan dari riset bisa memberikan keputusan kapan promosi dapat dilakukan.
Langkah dan Cara Strategi Pemasaran Produk Secara Umum
Bagaimana langkah-langkah hingga cara untuk mewujudkan strategi pemasaran produk terbaik yang tepat secara umum? Simak ulasannya berikut ini!
1. Pahami Target Pasar dan Kenali Pelanggan dengan Baik
Sebelum membuat strategi pemasaran produk yang terlalu jauh, cara pemasaran produk yang pertama adalah dengan mengetahui target pasar serta mengenali siapa pelanggan dari produk kita. Dengan begitu kita bisa melancarkan strategi yang tepat sasaran. Bagaimana produk kita bisa dibeli oleh pelanggan, jika kita sebagai produsen tidak memahami target pasar dan mengenali pelanggan dengan baik.
2. Buat Target Marketing yang Realistis
Langkah selanjutnya dalam melakukan strategi pemasaran produk yaitu kita harus menyadari target marketing kita. Sebagai pebisnis kita harus realistis, ketahui siapa saja target marketing kita dan buat target marketing surrealistic mungkin. Jangan terlalu naif dan berandai-andai membuat target marketing yang mustahil untuk dicapai.
3. Amati Strategi Kompetitor
Cara selanjutnya dalam melakukan strategi pemasaran produk adalah dengan mengamati strategi dari kompetitor. Ingat, ya, mengamati bukan meniru. Amati dengan seksama bagaimana kompetitor melakukan strategi produk, pelajari apa kelebihannya dan apa kekurangannya. Modifikasi dan implementasi terhadap strategi bisnis kita, sesuaikan dengan produk yang kita miliki berdasarkan demografi pelanggan yang kita miliki.
4. Buat Anggaran Usaha (Termasuk Dana Promosi) Secara Sistematis
Membuat anggaran khusus adalah langkah selanjutnya dalam melakukan cara pemasaran produk. Untuk melakukan promosi, kita harus menggunakan anggaran khusus yang terpisah dari anggaran lainnya. Memang, biaya untuk melakukan promosi sangat tinggi, namun feedback yang akan didapatkan juga sebanding dengan biaya yang dikeluarkan.
5. Untuk Bisnis Offline, Bangun Tempat Usaha yang Strategis
Di era bisnis digital saat ini, tempat usaha tidak begitu penting. Namun bagi yang menjalankan bisnis offline, tempat usaha yang strategis merupakan salah satu langkah dan cara pemasaran produk yang penting untuk dilakukan. Kita wajib membangun tempat usaha yang strategis seperti di pinggir jalan, berada di lalu lintas yang ramai dan sering dilewati banyak orang. Hal ini dapat memudahkan kita mengeluarkan produk pada pelanggan.
6. Jalin Hubungan Sebaik Mungkin dengan Pelanggan
Jangan melupakan hal ini, yaitu menjalin sebaik mungkin hubungan dengan para pelanggan. Tanpa pelanggan produk yang kita tawarkan tidak akan laku terjual. Oleh karena itu salah satu cara pemasaran produk yang baik adalah dengan menjalin hubungan sebaik mungkin dengan pelanggan.
7. Buat Toko Online dengan Website Sendiri
Dari sejak tadi disinggung bahwa saat ini tengah memasuki era digital, termasuk dalam berbisnis. Oleh karena itu, cara pemasaran produk yang tepat di era digital saat ini adalah membuat toko online sendiri dengan website yang kita miliki sendiri. Memang tidak ada salahnya membuat toko online di ecommerce atau website orang lain, namun jika kita memilikinya sendiri tentu saja akan lebih menguntungkan.
8. Lakukan Promosi maupun Giveaway yang Tepat
Model promosi dengan memberikan giveaway terbukti efektif untuk meningkatkan jumlah pelanggan dan meningkatkan brand awareness. Oleh karena itu, melakukan promosi dengan memberikan giveaway bisa jadi salah satu cara pemasaran produk yang wajib dicoba.
9. Optimalkan Pemasaran dengan Memiliki Media Sosial
Semenjak era digital, media sosial tumbuh dan berkembang sangat pesat. Salah satunya menjadi media pemasaran yang efektif. Karena hal tersebut juga, saat ini dikenal sistem digital marketing yang terbukti ampuh meningkatkan pemasukan. Dengan mengoptimalkan media sosial adalah cara pemasaran produk terbaik di era revolusi industri 4.0.
10. Gunakan Jasa Influencer
Influencer bisa kita gunakan sebagai cara pemasaran produk yang bisa kita coba. Dengan menggunakan jasa influencer, setidaknya akan meningkatkan brand dan produk kita serta menjangkau lebih luas calon pelanggan. Namun, hal yang perlu jadi pertimbangan adalah jumlah followers atau pengikut akun media sosial influencer tersebut. Semakin banyak maka semakin baik untuk produk kita. Namun biasanya juga biaya yang dikeluarkan lebih tinggi.
11. Manfaatkan Strategi Digital Marketing Seperti SEO dan Iklan
Cara pemasaran produk yang bisa kita lakukan selanjutnya adalah dengan memanfaatkan digital marketing seperti SEO dan Iklan, hal ini setidaknya bisa meningkatkan engagement produk kita di website. Dan produk kita juga bisa mampir secara berkala di media sosial masyarakat yang menjadi target calon pelanggan.
12. Aktifkan Email Marketing
Mengaktifkan email marketing juga bisa menjadi salah satu cara pemasaran produk. Email marketing merupakan salah satu bagian dari digital marketing. Di era digital ini, melakukan strategi secara digital merupakan cara yang ampuh. Selain media sosial, email juga bisa menjadi media untuk melakukan strategi pemasaran.
13. Jalankan Bisnis dengan Sistem Dropship atau Reseller
Buat sistem dropship dan reseller, karena patut diakui bahwa cara pemasaran produk ini cukup efektif di era digital ini. Namun, sebelum dapat membuat sistem dropship atau reseller, salah satu hal yang perlu kita capai terlebih dahulu adalah brand yang kuat. Dengan brand yang kuat dan jaringan yang luas, kita baru bisa menjalankan bisnis dengan sistem dropship atau reseller. Tanpa brand yang kuat, para dropshipper atau reseller enggan mengambil produk yang kita miliki.
14. Tawarkan Sampel Produk
Ini merupakan cara pemasaran produk yang termasuk lama. Sebelum era digital seperti saat ini, strategi pemasaran dilakukan secara manual, salah satunya dengan menawarkan sampel produk yang dijual. Namun, di era digital saat ini memberikan sampel produk juga dirasa masih cukup efektif dilakukan. Istilah untuk cara ini dikenal dengan istilah tester.
15. Gunakan Juga Teknik Pemasaran dari Mulut ke Mulut
Teknik pemasaran produk dari mulut ke mulut merupakan cara yang sangat lama yang dilakukan sebelum teknologi informatika berkembang pesat seperti saat ini. Langkahnya adalah dengan menawarkan sampel produk, dengan syarat menyampaikan tentang produknya ke orang lain yang ada di sekitar. Sistem ini juga masih efektif walaupun terdengar begitu usang. Tidak percaya? Kamu bisa mencobanya secara langsung!
Itulah penjelasan terkait strategi pemasaran produk beserta dengan informasi yang berkaitan. Dilengkapi dengan langkah-langkah melakukannya, semoga penjelasan di atas bisa bermanfaat terutama bagi kamu yang tengah menjalankan bisnis. Satu hal kunci dari menjalankan bisnis ini yaitu disiplin dan tekun, serta jangan lelah untuk belajar dan mencoba hal baru.
Jalan dalam berbisnis memang berliku dan berat untuk dijalani, namun hal tersebut setimpal dengan hasil dan kesuksesan yang akan didapatkan, jika kita berhasil menghadapi segala tantangan dan rintangannya. Selain tentang strategi pemasaran, perluas juga wawasanmu dengan membaca berbagai informasi menarik lain seputar asuransi, bisnis, dan gaya hidup di blog Qoala Plus!
Apabila kamu bekerja sebagai agen asuransi, strategi pemasaran produk yang tepat juga perlu kamu aplikasikan. Temukan panduan dan dapatkan pelatihannya dengan menjadi Mitra Qoala Plus sekarang juga! Segera install aplikasinya di Google Play atau App Store! Kamu juga bisa kunjungi laman Qoala Plus untuk mendaftar dan mendapatkan informasi lainnya.
